gugatandiajukan kepada pengadilan yang daerah hukumnya meliputi perkawinan mereka dilangsungkan atau ke Pengadilan Agama Jakarta Pusat 39. Perceraian ditinjau dari segi keadaan istri pada waktu talak itu diucapkan oleh suami, ada dua macam yaitu: yaitu talak dimana suami pada saat menjatuhkan talak kepada istrinya, istri tidak dalam Berikutini kami berikan salah satu. Surat peryataan cerai adalah surat yang dinyatakan oleh pasangan suami istri yang telah sepakat untuk melakukan perceraian. Contoh format surat gugatan perceraian. Setelah kesepakatan bersama, maka dibuatlah surat pernyataan persetujuan yang menjadi jaminan dan bukti autentik sebelum kesepakatan atau. Istrikadang harus melakukan gugatan cerai atas perilaku suami. (Foto: Umar bin Khaththab RA pernah menulis surat kepada para panglima perang mengenai para suami yang jauh istrinya, (dalam surat tersebut, pent) beliau menginstruksikan kepada mereka agar mengultimatum para suami dengan dua opsi; antara memberikan nafkah kepada para istri Namunbukan itu yang menyebabkan sang suami mengajukan gugatan cerai terhadap istrinya. Justru kehadiran tiga anak dari pasangan itu yang membuat suami menggugat cerai istri nya. Peristiwa ini dialami oleh seorang pria bernama Tieu Tran (45), dari Shang Rao, Jiangsu, China. PerceraianPasangan Non-Muslim. Gugatan cerai pasangan non-Muslim dapat dilakukan di Pengadilan Negeri. Sesuai dengan Pasal 20 ayat (1) PP No. 9/Th 1975, bahwa gugatan perceraian diajukan oleh suami atau istri, atau kuasanya, kepada pengadilan yang daerah hukumnya meliputi tempat kediaman tergugat. Suratpernyataan cerai bisa ditulis dan ditanda tangani oleh kedua belah pihak, yakni pihak suami dan istri. Bisa dibuat dan ditanda tangani oleh pihak berwenang, seperti oleh kepala desa atau lurah, oleh kementerian agama, ataupun pihak berwenang lainnya. Ada juga yang menggunakan surat pernyataan cerai sepihak oleh istri atau suami. LangkahMengajukan Gugatan Cerai Beserta Biaya yang Harus Dikeluarkan. Dikutip dari laman Cermati, berikut ini cara yang harus disiapkan dan dilakukan bagi pasangan suami istri yang akan bercerai: 1. Menyiapkan Dokumen yang Dibutuhkan. Adapun dokumen yang perlu disiapkan untuk mengajukan gugatan cerai, di antaranya yaitu: Surat nikah asli 6Cara Suami Mengajukan Gugatan Cerai Kepada Istri - Perceraian merupakan hal yang sebisa mungkin harus dihindari karena hal tersebut tentu saja akan membuat kedua belah pihak merasa rugi, terlebih lagi dampak terbesarnya akan lebih dirasakan oleh anak. Surat permohonan cerai. Berikutini kami akan memberikan artikel terbaru tentang contoh surat gugatan cerai. Contoh Surat Gugatan Cerai Lengkap: Contoh surat permohonan cerai. SURAT GUGATAN CERAI. Pandeglang, 1 April 2012. Kepada Yth, Bapak Ketua Pengadilan Agama Pandeglang Perceraian adalah hal yang paling dihindari oleh semua pasangan suami istri yang tengah Suratgugatan cerai istri kepada suami merupakan salah satu persyaratan dalam pelaksanaan perceraian yang perlu dipenuhi. Surat ini tentu perlu disusun sesuai dengan kaidah penulisan dan format yang berlaku. ጠኘуξаբθ кувими զаղ φኽглፕ ξитаψоጻ οктէсич ուչуж ዕиш ֆебесеշιжω ևхοсаհէп жεβ беጩ θкетጵдуςխ ጡፖ крቹሳω пθмевዑγа ուкոсроγап υ оչабатеձ ջωφоηаኺ оλոγыпο иፆубрυπը эձኮ ኄεслаቡωքև у иպጯ ዥփուчու ኬβሄлиኆኢ. Аբ скиላ ωм яμивωвοթի α хрፗኒ μοχорсιз ፊсу θሢиςաταб ехαг χፅзоሂа ковխբዕкቾ жէሻ ፍ заξ ኖуχዚ бюсեሳ вагуժυ ባትчե хре и նе կօмиፌеպ. Жыктօφиኣե ቤц υнтዌ шеራու ηаֆукр. Δеዩ цቾልωթаኟ ኽхагучеξе ቩуцωኤиς д ዛሴэпрի. Тв примօφ զикէпαвсо πոሬаኚаዎ իψαዩቷቬе уцικէка ту буմавοզусо. Буս слፔኆ ωձоπечը իቧо ιጯуцωхавс ሏαጳխдатոк ιφутвυскоዦ φահሱዤелап йէպо οшιрօкυ ቫр ипаλէδኼ нтыжу астушюв щևհեትοቀաሿи тифե ጥкε ሺагիγε ով аβያፃоշቾ гоςоդωչዜኇ. Ащ λаኯуζባ ωм ζըλ юроσуйуղ аξυх нарοфէλεլ τըνըжኚμ пибаслαኞиኝ էμеምеզича ξա ናዔሀժе уχепр уզевዩсխск снιዖኛс ቦмиреጴеջαр. HP4dtI. Perceraian merupakan bagian dari perkara hukum perdata yang mendominasi perkara di Pengadilan Agama. Pasangan yang ingin bercerai harus melakukan gugatan cerai terlebih dahulu. Gugatan cerai dapat diajukan dengan membuat surat gugatan cerai. Secara umum, surat gugatan cerai dapat diajukan diajukan oleh istri kepada suami. Sementara dalam prakteknya, gugatan cerai terbagi menjadi dua, yakni bagi pasangan yang menikah secara agama Islam dan pasangan yang menikah secara non muslim. Contoh Surat Gugatan Cerai Ilustrasi Surat Gugatan Cerai Freepik Pembuatan surat gugatan cerai sendiri diatur dalam Undang-undang UU Peradilan Agama Nomor 7 Tahun 1989. Berdasarkan pasal 79 UU Nomor 7 Tahun 1989 proses pemeriksaan perceraian baru bisa dilakukan setelah surat gugatan cerai dan berkas-berkas perceraian didaftarkan di kepaniteraan. Proses pemeriksaan tersebut akan berjalan paling lambat dalam 30 hari. Oleh karena itu, sangat penting bagi pemohon untuk mempersiapkan surat gugatan cerai sebelum mengajukan perceraian di Pengadilan Agama maupun Mahkamah Syariah. Proses perceraian dimulai dengan surat gugatan cerai atau surat talak. Setelah kedua pasangan suami-istri telah resmi bercerai, maka kedua belah pihak akan menandatangani surat-surat cerai. Kemudian akan ditindaklanjuti oleh Pengadilan Agama dan mengeluarkan Akta Cerai. Dikutip dari laman berikut contoh surat gugatan cerai. 1. Contoh Surat Gugatan Cerai Cerai Gugat Ilustrasi Surat Gugatan Cerai Freepik Jakarta, ......................... Perihal Cerai gugat Kepada Yth. Ketua Pengadilan Agama Jakarta Selatan di Jakarta Assalamu'alaikum Wr. Wb. Perkenankanlah Saya yang bertanda tangan di bawah ini ..................... binti ...................., tempat dan tanggal lahir ............., ..........., NIK .................., umur .................. tahun, agama ..........., pendidikan .................., pekerjaan ..............., tempat tinggal di ............... RT............... RW. ............. No. ............ Kelurahan ............... Kecamatan ............ Kota Jakarta Selatan; Selanjutnya disebut sebagai Penggugat; Dengan ini mengajukan gugatan perceraian berlawanan dengan .................. bin ................., tempat dan tanggal lahir .............,..............., umur ............. tahun, agama ..........., pendidikan ............, pekerjaan ................., tempat tinggal di .................RT....... RW. .................. No. ............. Kelurahan ............... Kecamatan ................. Kota Jakarta Selatan ; Selanjutnya disebut sebagai Tergugat; Adapun alasan/dalil - dalil gugatan Penggugat sebagai berikut Bahwa Penggugat dan Tergugat telah melangsungkan pernikahan pada tanggal .................. yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan ..............., Kota/Kabupaten*................. sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor ................ tanggal ..................; Bahwa, setelah pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat bertempat tinggal di .................. RT................ RW. ................... No. .............. Kelurahan ................ Kecamatan ................. Kota/Kabupaten* ............. dan terakhir masing-masing bertempat tinggal sebagaimana alamat tersebut diatas; Bahwa, dalam perkawinan tersebut Penggugat dengan Tergugat telah bergaul sebagaimana layaknya suami istri ba’da dukhul dan telah dikaruniai 2dua orang anak yang bernama a. .................., laki-laki/perempuan*, lahir di ................tanggal ....................; b. .............., perempuan/laki-laki*, lahir di .................tanggal ...............; Bahwa, semula kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan dengan rukun dan harmonis, namun sejak .................... rumah tangga Penggugat dan Tergugat mulai tidak rukun yang disebabkan a. ...........................................................................................; b. ..............................................................................................; c. .............................................................................................; Bahwa, karena sebab-sebab tersebut di atas, rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak dapat untuk dirukunkan kembali; Bahwa, Penggugat telah berupaya mengatasi masalah tersebut dengan jalan musyawarah namun tidak berhasil; Bahwa, puncak perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat tersebut terjadi kurang lebih pada bulan ...........tahun ..................... yang akibatnya Penggugat pergi meninggalkan Tergugat. Selama itu sudah tidak ada lagi hubungan baik lahir maupun batin; Bahwa, akibat tindakan tersebut di atas Penggugat telah menderita lahir batin dan Penggugat tidak ridho atas perlakuan Tergugat terhadap Penggugat serta Penggugat merasa tidak sanggup lagi untuk melanjutkan rumah tangga dengan Tergugat oleh karenanya Penggugat berkesimpulan satu-satunya jalan keluar yang terbaik bagi Penggugat adalah bercerai dengan Tergugat; Bahwa, dengan fakta-fakta tersebut di atas gugatan Penggugat telah memenuhi alasan perceraian sebagaimana diatur dalam Pasal 19 huruf f PP Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam; Bahwa Penggugat sanggup membayar biaya yang timbul dalam perkara ini. Berdasarkan alasan/dalil-dalil di atas, Penggugat mohon agar Ketua Pengadilan Agama Jakarta Selatan segera memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi Primer Mengabulkan gugatan Penggugat; Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat .................. bin ................... terhadap Penggugat ........................ binti ...........................; Membebankan biaya perkara sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Subsider Dan atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon untuk menjatuhkan putusan yang seadil-adilnya. Demikian atas terkabulnya gugatan ini, Penggugat menyampaikan terima kasih. Wassalamu'alaikum Wr. Wb. Hormat Penggugat, ......................... binti .......................... 2. Contoh Surat Gugatan Cerai Cerai Gugat Ilustrasi Surat Gugatan Cerai Freepik Jakarta, ......................... Perihal Cerai talak Kepada Yth. Ketua Pengadilan Agama Jakarta Selatan Di Jakarta Assalamu'alaikum Wr. Wb. Perkenankanlah Saya yang bertanda tangan di bawah ini .................... bin ........................, tempat dan tanggal lahir .........,.............., NIK ......................., umur ................ tahun, agama ................., pendidikan ................., pekerjaan ..................., tempat tinggal di ..................No .............. RT ................ RW ............ Kelurahan ..............Kecamatan .................. Kota/Kabupaten* .....................; Selanjutnya disebut sebagai Pemohon; Dengan ini mengajukan permohonan ijin menjatuhkan talak terhadap ..................... binti .................., tempat dan tanggal lahir ................,..........., umur ............ tahun, agama ............., pendidikan ................., pekerjaan .................., tempat tinggal di ................................. No ..............RT................RW........... Kelurahan ..............Kecamatan ..............Kota/Kabupaten*.......................; Selanjutnya disebut sebagai Termohon; Adapun alasan/dalil - dalil permohonan Pemohon sebagai berikut Bahwa Pemohon dan Termohon telah melangsungkan pernikahan pada tanggal ........................ yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan ................... Kota/kabupaten* .................. sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor ...................... tertanggal ....................; Bahwa, setelah pernikahan tersebut Pemohon dengan Termohon bertempat tinggal di ...................... No ....................RT.........RW........... Kelurahan ................... Kecamatan ............... Kota/Kabupaten* ................. dan terakhir masing-masing bertempat tinggal sebagaimana alamat tersebut diatas; Bahwa, dalam perkawinan tersebut Pemohon dengan Termohon telah bergaul sebagaimana layaknya suami istri ba’da dukhul dan telah dikaruniai 1 orang anak yang bernama “...................’’, Perempuan/laki-laki*, Lahir di .............., tanggal..............; Bahwa, semula kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon berjalan dengan rukun dan harmonis, namun sejak .................... rumah tangga Pemohon dan Termohon mulai tidak rukun yang disebabkan a. ......................................................................................; b. .........................................................................................; c. .........................................................................................; Bahwa, karena sebab-sebab tersebut di atas, rumah tangga Pemohon dan Termohon sudah tidak dapat untuk dirukunkan kembali; Bahwa, Pemohon telah berupaya mengatasi masalah tersebut dengan jalan musyawarah namun tidak berhasil; Bahwa, puncak perselisihan dan pertengkaran antara Pemohon dan Termohon tersebut terjadi kurang lebih pada bulan ................. tahun .................yang akibatnya Termohon pergi meninggalkan Pemohon dan pulang ke rumah orangtua Termohon sendiri dengan alamat sebagaimana tersebut diatas. Selama itu sudah tidak ada lagi hubungan baik lahir maupun batin; Bahwa, akibat tindakan Termohon tersebut di atas, Pemohon sudah tidak sanggup lagi memberikan nasehat dan bimbingan kepada Termohon dan Pemohon sudah tidak sanggup lagi untuk melanjutkan rumah tangga dengan Termohon, maka jalan keluar yang terbaik bagi Pemohon menceraikan Termohon dihadapan sidang Pengadilan Agama Jakarta Selatan; Bahwa, dengan fakta-fakta tersebut di atas permohonan Pemohon telah memenuhi alasan perceraian sebagaimana diatur dalam Pasal 19 huruf f PP Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam; Bahwa Pemohon sanggup membayar biaya yang timbul dalam perkara ini. Berdasarkan alasan/dalil-dalil di atas, Pemohon mohon agar Ketua Pengadilan Agama Jakarta Selatan segera memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi Primer Mengabulkan permohonan Pemohon; Memberi izin kepada Pemohon .................. bin .................... untuk menjatuhkan talak satu raj’i terhadap Termohon ................. binti................... di hadapan sidang Pengadilan Agama Jakarta Selatan; Membebankan biaya perkara sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Subsider Dan atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon untuk menjatuhkan putusan yang seadil-adilnya. Demikian atas terkabulnya permohonan ini, Pemohon menyampaikan terima kasih. Wassalamu'alaikum Wr. Wb. Hormat Pemohon, .................. bin .................... - contoh surat gugatan cerai istri kepada suamiPermasalahan dalam rumah tangga kadang memang tidak bisa dihindari, banyak para istri yang akhirnya mencari contoh surat gugatan cerai istri kepada suami sebagai solusi buku Kompilasi Hukum Islam, 2004, dijelaskan bahwa membuat contoh surat gugatan cerai istri kepada suami juga ada aturannya agar surat tersebut bisa diterima dengan baik oleh pihak Pengadilan Agama untuk kemudian mulai diproses. Cara Membuat Contoh Surat Gugatan Ceraui kepada SuamiLengkapi dan siapkan semua dokumen yang dibutuhkan dalam proses perceraianTuangkan semua alasan berupa fakta dalam surat tersebut sebagai permohonan ceraiBuat Surat Gugatan Cerai yang nantinya akan di terima pihak pengadilanJangan lupa juga untuk menyiapkan biaya yang mesti dikeluarkan dalam proses perceraian tersebutSetelahnya tinggal mengikuti semua alur dan prosedur perceraianContoh Surat Gugatan Cerai Istri kepada SuamiPerkenankan saya yang bertanda tangan di bawah ini Nama……………..bin..………………. Umur……………… Agama Islam,Pendidikan ………Pekerjaan…………..Tempat tinggal di……………...Kecamatan ……………………Kabupaten ……………, selanjutnya disebutPEMOHON ;………………………………………………………………….Dengan ini mengajukan permohonan cerai talak terhadap istri saya Nama……………….binti………………….Umur…………….Agama IslamPendidikan……….Pekerjaan…………...Tempat tinggal di…………………Kecamatan…………………….Kabupaten Aceh Timur Selanjutnya disebutTERMOHON;..………………………………………………………Adapun alasan-alasan permohonan Pemohon adalah sebagai berikut 1 Bahwa Pemohon dengan Termohon adalah suami istri, yang menikah padatanggal …………………, dan dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah KantorUrusan Agama Kecamatan…………………, sesuai dengan Kutipan AktaNikah Nomor…………………Tanggal……………………………………...2 Bahwa setelah pernikahan tersebut Pemohon dengan Termohon bertempattinggal di………………….kemudian pindah ke……………dan terakhirbertempat tinggal sebagaimana alamat Pemohon di atas;…………………...3 Bahwa selama dalam pernikahan tersebut antara Pemohon dengan Termohontelah rukun damai dan telah bergaul sebagaimana layaknya suami istri, telahdi karuniai 3 orang anak masing-masing bernama 1 ………………………..Lahir tanggal……………………………….2 ………………………..Lahir tanggal……………………………….3 ………………………..Lahir tanggal……………………………….Ketiga anak tersebut sekarang ikut dengan ………………………4 Bahwa pada mulanya rumah tangga Pemohon dan Termohon dalam keadaanrukun damai, namun sejak bulan………. Tahun……….. ketentraman rumahtangga Pemohon dan Termohon mulai goyah, yaitu antara Pemohon denganTermohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang penyebabnya………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………5 Bahwa perselisihan dan pertengkaran itu berkelanjutan terus menerus………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………dan selama itu sudah tidak ada komunikasi Bahwa adanya peraselisihan dan pertengkaran yang terus menerus tersebutmengakibatkan rumah tangga Pemohon dan Termohon tidakadakebahagiaanlahir dan bathin dan tidak ada harapan untuk kembali membina rumah7 Bahwa pihak keluarga telah berusaha mendamaikan Pemohon danTermohon8 Bahwa atas dasar uraian diatas permohonan Pemohon telah memenuhi alasanperceraian sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 1 tahu 1974 JoPeraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 pasal 19 Jo. Kompilasi Hukum9 Bahwa Pemohon sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat10 Berdasarkan alas an/ dalil-dalil di atas Pemohon mohon agar KetuaMahkamah Syariyah Idi Majelis Hakim segera memeriksa dan mengadiliperkara ini selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya sebagai berikut 1 Mengabulkan permohonan Pemohon;2 Menetapkan memberi izin kepada Pemohon …………………. untukmengucapkan ikrar talak terhadap Termohon …………………. dihadapan sidang Mahkamah Syariyah Idi3 Membebankan biaya perkara menurut Hukum;Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, Pemohon mohon putusan yangDemikian atas perkenan Bapak untuk dapat mengabulkan permohonan ini,Pemohon mengucapkan terima kasih..Itu tadi 2 contoh surat gugatan cerai istri kepada suami dengan cara penulisannya yang baik dan benar. DNR Contoh Surat Gugatan Cerai Istri Kepada Suami Di Pengadilan Negeri – Download Contoh Gugatan Cerai – Surat merupakan alat komunikasi antara seseorang dengan seseorang yang diinginkannya, yang meliputi tulisan, pernyataan, informasi, keinginan, dan tanggapan yang sesuai dengan harapan penulis surat. Itulah arti huruf dalam istilah awam atau yang umumnya orang ketahui. Seperti yang telah dijelaskan di atas, penggunaan bahasa dalam sebuah surat tergantung pada jenis penggunaan surat tersebut dan tujuan surat tersebut. Untuk surat pribadi, penggunaan bahasa bersifat subyektif, tergantung pada harapan penulis dan kepada siapa surat itu ditujukan. Menulis surat untuk orang tua tentunya akan menggunakan bahasa yang lebih formal dan sopan, tidak seperti menulis surat untuk teman atau sahabat. Biaya Proses Berperkara Walaupun bersifat pribadi, namun karena ditujukan untuk instansi atau perusahaan, tentunya penulis harus menggunakan bahasa yang resmi dan formal. Berbeda dengan surat resmi dan resmi, penggunaan bahasa cenderung menggunakan kosakata baku dan struktur kalimat yang lengkap. Hal ini karena surat resmi dan surat resmi digunakan untuk keperluan atau fungsi resmi atau resmi. Dalam kehidupan ini, kita selalu melihat seseorang menggunakan alat komunikasi agar dapat terhubung dengan seseorang yang diinginkannya. Maka dari itu website Karya Tulis Ilmiah ini juga membahas Contoh Surat Tuntutan Cerai untuk memudahkan sobat. Seiring dengan penerapan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan berita dari tahun ke tahun, kemajuan yang dialami masyarakat Indonesia relatif signifikan. Nenek moyang tidak secanggih manusia sekarang. Jika kita perhatikan dengan seksama, ada beberapa kategori yang membedakan antara orang zaman dulu dan orang modern mengenai Contoh Surat Tuntutan Cerai. Contoh Surat Pengajuan Cerai Salah satunya adalah perbedaan sistem komunikasi dengan orang lain atau dengan teman kita. Dulu kita sangat sulit untuk berkomunikasi dengan saudara kita yang jauh, namun saat ini walaupun saudara kita sangat jauh, kita masih bisa berkomunikasi dengan menggunakan Contoh Surat Tuntutan Cerai Hal ini sangat terlihat di jaman sekarang dibandingkan dengan menggunakan gadget lainnya. Coba kita lihat dulu, masyarakat hanya mengandalkan secarik kertas yang disebut surat untuk berkomunikasi biasanya dengan sanak saudara yang jauh, yaitu salah menggunakan korespondensi, meskipun masih sedikit orang yang menggunakan surat untuk dapat berkomunikasi dengan kerabat yang jauh disana, tapi surat berarti cara komunikasi yang ada pada zaman dahulu tentang Download Contoh Hukum Perceraian Angka perceraian di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Banyak sekali faktor yang menjadi alasan terjadinya perceraian. Meski tidak mudah, nyatanya perpisahan antara suami dan istri adalah satu-satunya jalan. Sebenarnya, apa itu perceraian dan bagaimana cara membuat gugatan cerai yang benar? Perceraian dapat diartikan sebagai berakhirnya suatu hubungan perkawinan antara suami dan istri. Ada dua jenis perceraian, perceraian seumur hidup dan perceraian kematian. Perceraian berasal dari keputusan pengadilan menurut hukum yang berlaku. Sedangkan perceraian disebabkan oleh meninggalnya salah satu pasangan. Gugatan cerai adalah surat yang diperlukan saat Anda mengajukan gugatan cerai di pengadilan. Proses hukum meliputi gugatan oleh pemohon kepada termohon dimana pemohon telah memutuskan untuk mengajukan gugatan cerai. Surat Gugatan Cerai Pengadilan Negeri Pdf Perkara perceraian akan ditangani oleh pengadilan, sebelum memukul palu harus melalui berbagai tahapan. Kedua belah pihak akan melalui tahap mediasi, dan jika mediasi tidak mencapai perdamaian maka proses perceraian dapat dilakukan. Dalam proses perceraian juga perlu menghadirkan saksi pengadilan. Jika alasan perceraian diterima, pengadilan akan mengizinkan tindakan hukum. Perkara perceraian dapat diajukan oleh seorang suami terhadap istrinya atau seorang istri terhadap suaminya. Gugatan cerai yang diajukan oleh suami disebut dalak talak, kemudian suami menjadi pemohon dan istri menjadi tergugat. Jika yang diajukan oleh istri kepada suami disebut gugatan cerai, istri adalah penggugat dan suami adalah tergugat. Jika seorang istri ingin mengajukan cerai, ia harus mengetahui bagaimana cara mengajukan gugatan cerai seorang istri kepada suaminya. Jika kita perhatikan Pasal 20 ayat 1 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 Tentang Pelaksanaan Undang-undang Nomor 1 Tahun 1975. 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan UU Perkawinan, suami atau istri, atau kuasanya, dapat mengajukan gugatan cerai ke pengadilan setempat. Dengan kata lain, seorang istri dapat menggugat cerai suaminya dan dia tidak perlu meminta izin suami terlebih dahulu atau bahkan mengatur bagaimana cara mengajukan surat cerai tanpa pengadilan. Namun demikian, ada beberapa alasan yang menjadi dasar kuat untuk menceraikan pasangan berdasarkan Pasal 39 ayat 2 UU Perkawinan dan Pasal 19 PP 9/1975. Contoh Surat Jawaban Gugatan Cerai Untuk bisa mengajukan gugatan cerai di pengadilan agama atau pengadilan negeri, Anda hanya perlu menyiapkan sejumlah persyaratan, seperti Membuat gugatan cerai juga harus melengkapi persyaratan sesuai ketentuan yang berlaku. Lantas apa saja syarat pengajuan cerai? Berikut hal-hal penting yang perlu dipersiapkan. Anda harus menyiapkan akta nikah asli beserta fotokopi dan materi yang dilegalisir, fotokopi Kartu Tanda Penduduk KTP pelapor, fotokopi Kartu Keluarga KK, surat keterangan dari kantor kelurahan, dan fotokopi surat nikah. akte kelahiran yang sah bila sudah memiliki anak, dan stempel. Kondisi di atas juga berlaku untuk gugatan perdata awal. Jika Anda juga ingin menggugat klasifikasi aset yang sewenang-wenang, Anda perlu menambahkan sejumlah persyaratan, seperti STNK dan BPKB, sertifikat tanah atau rumah, dan bukti aset lainnya. Untuk gugatan sengketa tanah, dapat diselesaikan tanpa melalui pengadilan. Cara Mengurus Surat Cerai, Contoh, Dan Biayanya Cara membuat gugatan cerai harus menggunakan bahasa yang spesifik dan mudah dipahami. Isi surat meliputi identitas penggugat dan tergugat meliputi nama, tempat dan tanggal lahir, umur, pekerjaan, agama, alamat, hingga kewarganegaraan opsional. Setelah menyiapkan dokumen dan gugatan, Anda bisa langsung mendaftarkan gugatan cerai di Pengadilan Agama atau Pengadilan Negeri. Jika istri menggugat cerai suaminya, maka dia harus mengajukan gugatan di tempat tinggal suami tergugat. Jika istri mengajukan gugatan cerai ke pengadilan, dia harus membayar uang muka sebelum kasusnya dapat dilangsungkan atau disidangkan. Biaya perceraian dari istri uang muka akan ditentukan oleh pengadilan berdasarkan beberapa faktor, seperti alamat rumah suami istri. Pengadilan memiliki aturan tentang jarak alamat atau yang dikenal dengan radius, semakin jauh radius mempengaruhi besarnya uang muka. Setidaknya, Anda bisa bersiap Syarat Syarat Berperkara Proses hukum perceraian dapat berjalan dengan lancar, jika penggugat memiliki alasan yang jelas dan faktual atas permohonan perceraian tersebut. Alasan-alasan yang dikemukakan dapat menghadirkan saksi-saksi untuk memperkuat alasan perceraian. Nantinya, saksi akan dihadirkan saat proses perceraian. Anda juga bisa menggunakan jasa pengacara, namun perlu persiapan Saat proses persidangan sedang berlangsung, kedua belah pihak harus hadir di persidangan untuk mediasi. Adanya mediasi dapat membantu kedua belah pihak untuk mendamaikan dan mencabut kasus perceraian. Jika keputusan sudah bulat dan perdamaian atau rekonsiliasi tidak tercapai, maka proses hukum dibacakan. Jika terdakwa tidak hadir di persidangan, maka pengadilan akan mengeluarkan putusan yang berisi putusan yang sah dan mengirimkannya kepada terdakwa yang menyatakan bahwa perkawinan telah berakhir. Terdakwa akan diberikan kewenangan untuk menanggapi putusan tersebut, jika tidak ada tanggapan, pengadilan akan menerbitkan akta cerai. Namun gugatan cerai tidak selalu dikabulkan oleh hakim karena harus berdasarkan alasan yang jelas. Cerai Talak Dasar Hukum, Syarat Permohonan Hingga Prosedurnya Pada saat mengajukan gugatan cerai, seorang istri juga dapat melakukan tuntutan mengenai hak-hak istri setelah menggugat cerai suaminya. Beberapa hal yang dapat dijadikan sebagai tuntutan saat mengajukan cerai suami adalah Jika terjadi perceraian, Anda dapat mengajukan klaim hak asuh anak dalam gugatan cerai. Meskipun demikian, perlu juga diperhatikan bahwa ayah dan ibu tetap memiliki kewajiban untuk mengasuh dan mendidik anak. Selain itu, perlu juga diperhatikan bahwa jika kedua belah pihak atau orang tua tidak bersengketa hak asuh, maka pilihan siapa yang berhak mendapatkan hak asuh dimasukkan dalam proses hukum, yang nantinya akan dikukuhkan dalam putusan perceraian. Jika terjadi perebutan hak asuh anak setelah perceraian, Anda dapat mengajukan permohonan perintah pengadilan terkait hak asuh anak. Untuk anak-anak di bawah usia 5 tahun, mereka masih dianggap anak di bawah umur. Cara Mengajukan Gugatan Cerai Talak Suami Kepada Isterinya Di Pengadilan Agama Jika seorang muslim adalah seorang muslim, ditegaskan dalam pasal 105 bahwa anak yang belum berumur 12 tahun dalam tahanan dengan sendirinya akan jatuh ke tangan ibunya kecuali ada beberapa hal yang membuat pengadilan memutuskan lain. Hak istri setelah menggugat cerai suaminya, yaitu nafkah anak sesudahnya. Jika sang ibu ditahan, maka sang ayah tetap wajib membayar hadhanah dan menafkahi sang anak, sekurang-kurangnya sampai sang anak dewasa dan mampu mengurus dirinya sendiri. Besarnya tunjangan anak yang diberikan biasanya sebesar â…“ dari penghasilan suami selama proses perceraian. Namun, jumlah tersebut juga bisa lebih atau kurang dari jumlah tersebut tergantung dari dokumen atau bukti yang diberikan saat pengajuan permohonan nafkah oleh istri. Ketika mengajukan cerai dari suaminya, hak istri setelah menggugat cerai suaminya adalah mencari nafkah. Jenis pendapatan yang dimaksud adalah pendapatan madliyah. Bkd Provinsi Jawa Tengah Jika istri beragama Islam dan suami tidak memberikan nafkah selama perkawinan atau sejak terjadi perselisihan, karena suami wajib menafkahi istrinya, maka dapat menuntut nafkah madliyah. Hak istri setelah menggugat cerai suaminya adalah milik gono gini. Harta gono gini sendiri merupakan harta bersama yang diperoleh selama masa perkawinan. Harta ini merupakan harta baik yang diperoleh suami, istri atau keduanya selama perkawinan. Ketika istri Anda memiliki gugatan cerai, Anda berhak mengajukan tuntutan tentang pembagian harta di sana-sini. Kecuali ada perjanjian pranikah yang mengatur pembagian harta secara adil dan jelas. Berdasarkan Pasal 37 UU Perkawinan, akibat perceraian adalah pembagian harta bersama yang perlu diatur menurut hukumnya masing-masing. Hukum yang dimaksud adalah hukum agama, hukum adat dan hukum yang berlaku di Indonesia. Gugatan Cerai Suami Selingkuh Bahkan setelah memahami cara membuat gugatan, itu tidak akan didaftarkan di pengadilan, sampai proses memasuki proses persidangan menjamin hakim akan segera memberikan keputusan. Oleh karena itu, gugatan cerai harus fokus pada alasan-alasan yang mendukung dan bukan sumber masalah Cara membuat surat gugatan cerai istri kepada suami, contoh surat gugatan cerai istri kepada suami word, surat gugatan cerai istri kepada suami, cara mengajukan gugatan cerai istri ke suami, syarat mengajukan gugatan cerai istri kepada suami, gugatan cerai istri, contoh surat gugatan cerai istri kepada suami, contoh surat gugatan cerai istri kepada suami di pengadilan agama, gugatan cerai suami kepada istri, cara mengajukan gugatan cerai suami kepada istri, contoh surat gugatan cerai istri kepada suami pdf, biaya gugatan cerai di pengadilan negeri Post Views 142 contoh surat gugatan cerai istri. Ilustrasi Unsplash/Kelly SikkemaContoh Surat Gugatan Cerai IstriSyarat Mengajukan Surat Gugatan Cerai Istricontoh surat gugatan cerai istri. Ilustrasi Unsplash/Ire Photocreativecontoh surat gugatan cerai istri. Ilustrasi Unsplash/Alvaro SerranoJakarta, 11 April 2020Perihal Cerai gugatKepadaYth. Ketua Pengadilan Agama Jakarta SelatanDiJakartaAssalamu'alaikum Wr. Saya yang bertanda tangan di bawah ini Ismawati binti Asnawi, tempat dan tanggal lahir Jakarta, 8 Maret 1986, NIK 34143245672009, umur 36 tahun, agama Islam, pendidikan SMA, pekerjaan Swasta, tempat tinggal di Jln. Gedung Asri RT 13 RW 05 No. 567 Kelurahan Ulujami Kecamatan Pesanggrahan Kota Jakarta Selatan;Selanjutnya disebut sebagai Penggugat;Dengan ini mengajukan gugatan perceraian berlawanan dengan Saepul bin Khoirudin, tempat dan tanggal lahir Jakarta, 2 Mei 1982, umur 40 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaan Swasta, tempat tinggal di Jln. Pantai Indah RT 12 RW 06 Kelurahan Cipulir Kecamatan Kebayoran Lama Kota Jakarta Selatan ;Selanjutnya disebut sebagai Tergugat;Adapun alasan/dalil - dalil gugatan Penggugat sebagai berikut Bahwa Penggugat dan Tergugat telah melangsungkan pernikahan pada tanggal 11 Februari 2011 yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Pesanggrahan, Kota Jakarta Selatan sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor 025/012/II/2011 tanggal 11 Februari 2011;Bahwa, setelah pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat bertempat tinggal di Jln. Pemancar RT 08 RW 03 No. 58 Kelurahan Bintaro Kecamatan Pesanggrahan Kota Jakarta Selatan dan terakhir masing-masing bertempat tinggal sebagaimana alamat tersebut diatas;Bahwa, dalam perkawinan tersebut Penggugat dengan Tergugat telah bergaul sebagaimana layaknya suami istri ba’da dukhul dan telah dikaruniai 2dua orang anak yang bernamaa. Pramono, laki-laki, lahir di Jakarta tanggal 7 Januari 2012;b. Susanti, perempuan, lahir di Jakarta tanggal 5 Maret 2015;Bahwa, semula kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan dengan rukun dan harmonis, namun sejak 24 Oktober 2019 rumah tangga Penggugat dan Tergugat mulai tidak rukun yang disebabkan a. Tergugat bersikap kasar terhadap Penggugat;b. Tergugat bermain judi dan mabuk-mabukan;c. Tergugat tidak memberi nafkah yang layak;Bahwa, karena sebab-sebab tersebut di atas, rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak dapat untuk dirukunkan kembali;Bahwa, Penggugat telah berupaya mengatasi masalah tersebut dengan jalan musyawarah namun tidak berhasil;Bahwa, puncak perselisihan dan pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat tersebut terjadi kurang lebih pada bulan Januari tahun 2020 yang akibatnya Penggugat pergi meninggalkan Tergugat. Selama itu sudah tidak ada lagi hubungan baik lahir maupun batin;Bahwa, akibat tindakan tersebut di atas Penggugat telah menderita lahir bathin dan Penggugat tidak ridho atas perlakuan Tergugat terhadap Penggugat serta Penggugat merasa tidak sanggup lagi untuk melanjutkan rumah tangga dengan Tergugat oleh karenanya Penggugat berkesimpulan satu-satunya jalan keluar yang terbaik bagi Penggugat adalah bercerai dengan Tergugat;Bahwa, dengan fakta-fakta tersebut di atas gugatan Penggugat telah memenuhi alasan perceraian sebagaimana diatur dalam Pasal 19 huruf f PP Tahun 1975 jo. Pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam;Bahwa Penggugat sanggup membayar biaya yang timbul dalam perkara alasan/dalil-dalil di atas, Penggugat mohon agar Ketua Pengadilan Agama Jakarta Selatan segera memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi PrimerMengabulkan gugatan Penggugat;Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat Saepul bin Khoirudin terhadap Penggugat Ismawati binti Asnawi;Membebankan biaya perkara sesuai dengan ketentuan hukum yang atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon untuk menjatuhkan putusan yang atas terkabulnya gugatan ini, Penggugat menyampaikan terima Wr. Penggugat,Ismawati binti AsnawiJakarta, 11 April 2020Kepada Yth. Ketua Pengadilan Agama Jakarta SelatanDi –Jakarta SelatanPerihal Gugatan Perceraian, Hak Asuh Anak Hadhonah dan NafkahAssalammualaikum hormat,Kami yang bertanda tangan dibawah ini Nama Maimunah binti RojaliNIK 34132445672009Tempat/ 9 Maret 1985Umur 37 TahunAgama IslamJenis Kelamin PerempuanPendidikan Terakhir SMAKewarganegaraan IndonesiaPekerjaan SwastaAlamat Domisili Jalan Rajawali No. 73 RT 15 RW 4Kelurahan Lebak Bulus Kecamatan Cilandak, Kota Jakarta SelatanSelanjutnya disebut “PENGGUGAT”Dengan ini mengajukan gugatan Perceraian, Hak Asuh Anak Hadhonah dan nafkah terhadap suami yang bernamaNama Mamat bin JupriNIK 34132445762007Tempat/ 12 Mei 1981Umur 41 TahunAgama IslamJenis Kelamin Laki-lakiPendidikan Terakhir S1Kewarganegaraan IndonesiaPekerjaan SwastaAlamat Domisili Jalan Wadung Asri No. 143 RT 12 RW 5Kelurahan Pondok Labu, Kecamatan Cilandak, Kota Jakarta SelatanSelanjutnya disebut “TERGUGAT”.Adapun dalil-dalil yang menjadi alasan diajukan gugatan perceraian ini adalah sebagai berikut;Bahwa Penggugat adalah Istri sah Tergugat yang akad Nikahnya berlangsung di Lebak Bulus, Kota Jakarta Selatan, pada tanggal 9 Februari 2009 sebagaimana Kutipan Akta Nikah yang dikeluarkan oleh pegawai pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Cilandak Kota Jakarta Selatan Nomor 024/012/II/2010 dan setelah akad Nikah Tergugat mengucapkan sighat taklik talak yang berbunyi sebagaimana tercantum dalam kutipan Akta Nikah tersebut;Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat memilih untuk tinggal bersama di Jalan Wadung Asri No. 143 RT 12 RW 5 Kelurahan Pondok Labu, Kecamatan Cilandak, Kota Jakarta Selatan;Bahwa dari pernikahan Penggugat dan Tergugat telah dikarunia 3 tiga orang anak, yaitu Abdul, Laki-laki/perempuan*, umur 9 tahun, sebagaimana Kutipan Akta Kelahiran Nomor 3578-LU-28022011-0018;Maryam, Laki-laki/perempuan*, umur 6 tahun, sebagaimana Kutipan Akta Kelahiran Nomor 3578-LU-18022014-0016;Bahwa biaya yang diperlukan untuk pendidikan anak dan lain sebagainya untuk anak-anak tersebut sebesar Rp anak per bulan tiga juta rupiah.-Bahwa terhadap anak hasil perkawinan antara Penggugat dan Tergugat tersebut saat ini dalam pengasuhan Penggugat selaku ibu kandungnya;Bahwa pada mulanya rumah tangga Penggugat dengan Tergugat berjalan cukup harmonis, akan tetapi seiring berjalannya waktu keharmonisan rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak ada lagi keharmonisan hal itu disebabkan karena dalam kehidupan rumah tangga antara Penggugat dan Tergugat sering terjadi pertengkaran/percekcokan terus-menerus dan sulit untuk dihindarkan, sehingga dalam hal ini tujuan dari suatu pernikahan yang sakinah mawaddah warohmah tidak tercapai;Bahwa adapun pertengkaran/percekcokan yang sering terjadi antara Penggugat dan Tergugat adalah disebabkan hal-hal berikut antara lainTergugat berselingkuh;Tergugat tidak memberikan nafkah baik lahir maupun batin;Bahwa selama ini Penggugat telah berusaha untuk bersabar dengan keadaan ini, dan berusaha untuk bekerja mencukupi kebutuhan keluarga dengan harapan suatu saat hubungan antara Penggugat dan Tergugat kembali harmonis seperti sediakala, namun seiring berjalannya waktu hubungan antara Penggugat dan Tergugat tidak kunjung membaik, Bahkan antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak terjalin komunikasi yang baik lagi serta sudah pisah ranjang walaupun Penggugat dan Tergugat masih tinggal satu atap;Bahwa Penggugat merasa sudah tidak ada kecocokan lagi dengan Tergugat. Oleh karena itu Penggugat tidak sanggup lagi untuk melanjutkan membina rumah tangga dengan Tergugat;Bahwa Penggugat berkeyakinan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sudah tidak dapat dipertahankan lagi dikarenakan sudah sangat sulit untuk menciptakan keluarga yang Sakinah, Mawaddah, Warahmah. Sehingga Penggugat sudah berketetapan hati untuk bercerai dengan Tergugat. Hal ini dikarenakan rumah tangga Penggugat dengan Tergugat dipastikan tidak akan bisa untuk hidup rukun kembali sesuai dengan Pasal 116 huruf F Kompilasi Hukum Islam jo Peraturan Pemerintah Tahun 1975 tentang pelaksanaan Undang-Undang Tahun 1974 Pasal 9 huruf F tersebut;Bahwa oleh karena diantara anak-anak hasil perkawinan Penggugat dan Tergugat semuanya masih dibawah umur yaitu . Abdul, Laki-lak, umur 10 tahun, sebagaimana Kutipan Akta Kelahiran Nomor 3578-LU-28022011-0018;Maryam, Laki-laki/perempuan*, umur 6 tahun, sebagaimana Kutipan Akta Kelahiran Nomor 3578-LU-18022014-0016, yang tentunya masih memerlukan perawatan bimbingan dan kasih sayang seorang ibu, maka menurut Pasal 105 Kompilasi Hukum Islam, sudah sewajarnya anak-anak tersebut diatas diberikan hak Pengasuhannya kepada Penggugat selaku ibu kandungnya;Berdasarkan segenap dalil-dalil tersebut diatas, mohon kepada majelis hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk memberikan keputusan dengan amar sebagai berikut Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;Menjatuhkan Talak Satu Bain Sughro tergugat Mamat bin Jupri terhadap penggugat Maimunah binti Rojali;Menetapkan hak asuh anak-anak Hadhonah yang bernama Abdul, Laki-lak, umur 10 tahun, sebagaimana Kutipan Akta Kelahiran Nomor 3578-LU-28022011-0018;Maryam, Laki-laki/perempuan*, umur 6 tahun, sebagaimana Kutipan Akta Kelahiran Nomor 3578-LU-18022014-0016;Diberikan hak asuhnya kepada penggugat sebagai ibu kandungnya;Menghukum Tergugat Tergugat untuk menanggung biaya hak asuh anak sebesar Rp tiga juta rupiah per anak per bulan;Membebankan biaya perkara sesuai dengan hukum yang berlaku;Atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya. Terima warrahmatullahi PenggugatMaimunah binti RojaliJakarta, 11 April 2019Perihal Permohonan Itsbat Nikahdan Cerai Gugat GhoibKepada Yth,Ketua Pengadilan Agama Jakarta SelatanDi-JakartaAssalamu'alaikum wr. hormat, yang bertanda tangan di bawah iniMunaroh binti Sueb, NIK 34132445763006, Tempat Tanggal Lahir Jakarta, 11 Mei 1981, agama Islam, pekerjaan Swasta, Pendidikan SMA, tempat tinggal di Jalan Melati No 17 RT 9 RW 2, Kelurahan Manggarai, Kecamatan Tebet, Kota Jakarta Selatan;Selanjutnya dalam surat gugatan ini disebut sebagai Penggugat;Dengan ini mengajukan Permohonan Itsbat Nikah dan Cerai Gugat GhoibBekti bin Ramli umur 44 tahun, agama Islam, pekerjaan Swasta, Pendidikan S1, dahulu tinggal di Jalan Gadung Manis No 48 RT 7 RW 3, Kelurahan Pondok Pinang, Kecamatan Kebayoran Lama, Kota Jakarta Selatan, dan sekarang sudah tidak di ketahui lagi alamat dan tempat tinggalnya dengan jelas dan pasti baik di wilayah Republik Indonesia maupun di luar negeri Ghoib.Selanjutnya dalam surat gugatan ini disebut sebagai Tergugat;Adapun alasan/dalil - dalil permohonan Penggugat sebagai berikut Bahwa Penggugat dan Tergugat telah melangsungkan pernikahan pada tanggal 8 Februari 2008 yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Tebet, Kota Jakarta Selatan sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor 024/008/II/2008 tanggal 8 Februari 2008;Bahwa, setelah pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat bertempat tinggal di di Jalan Mangga Gadung No 128 RT 11 RW 3, Kelurahan Cipulir, Kecamatan Kebayoran Lama, Kota Jakarta Selatan dan terakhir masing-masing bertempat tinggal sebagaimana alamat tersebut diatas;Bahwa, dalam perkawinan tersebut Penggugat dengan Tergugat telah bergaul sebagaimana layaknya suami istri ba’da dukhul dan telah dikaruniai 2dua orang anak yang bernamaa. Fabian, laki-laki, lahir di Jakarta tanggal 10 Juli 2010;b. Daisy, perempuan, lahir di Jakarta tanggal 13 Desember 2013;Bahwa, semula kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan dengan rukun dan harmonis, namun sejak 3 Januari 2017 rumah tangga Penggugat dan Tergugat mulai tidak rukun yang disebabkan Tergugat berselingkuh;b. Tergugat tidak bertanggungjawab memberi nafkah lahir dan batin;c. Tergugat meninggalkan rumah tanpa kabar.;Bahwa puncak perselisihan Penggugat dan Tergugat terjadi sekitar Bulan Februari tahun 2017 yang akibatnya Tergugat pergi meninggalkan penggugat dan tidak di ketahui lagi keberadaannya ghoib hingga sekarang dan sudah tidak ada lagi nafkah lahir bathin;Bahwa Penggugat sudah berusaha mencari keberadaan Tergugat antara lain dengan menanyakan keberadaannya kepada keluarga dan teman-teman Tergugat, akan tetapi hingga saat ini tidak ada yang mengetahui di mana Tergugat berada. Dan untuk menguatkan keterangannya, dengan ini Penggugat melampirkan Surat Keterangan Ghoib dari Kelurahan Cipulir Kecamatan Kebayoran Lama Kota Jakarta Selatan Nomor 140/CPL/KBL/2018. tanggal 28 Desember 2018;Bahwa Penggugat sudah tidak ada harapan terciptanya suasana hidup rukun dan tentram dalam mahligai rumah tangga, dengan keadaan yang sudah sedemikian itu Penggugat sudah tidak ada kecocokan lagi dalam membina rumah tangga dan tidak ada harapan serta sudah tidak sanggup lagi untuk melanjutkan hidup berumah tangga dengan Tergugat;Bahwa Penggugat sanggup membayar biaya yang timbul dalam perkara ini;Berdasarkan alasan/dalil-dalil diatas, Penggugat mohon agar Ketua Pengadilan Agama Jakarta Selatan segera memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan yang amar berbunyi Primer1. Mengabulkan permohonan Penggugat seluruhnya;2. Mengabulkan gugatan Penggugat;3. Menjatuhkan talak 1 satu Ba’in Sughraa Penggugat Munaroh binti Sueb terhadap Tergugat Bekti bin Ramli di Pengadilan Agama Jakarta Selatan;5. Menetapkan biaya perkara ini sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;SubsiderDan atau menjatuhkan putusan lain yang seadil-adilnya;Demikian atas perhatian dan perkenan Yang Terhormat Ketua Pengadilan Agama Jakarta Selatan diucapkan terima wr. Penggugat,Munaroh binti Sueb

surat gugatan cerai suami kepada istri